DAERAH

Heru Budi Tuai Pujian Usai Bersihkan Sampah yang Diduga Sengaja Anies Baswedan Tumpuk, Padahal Begini Faktanya

DEMOCRAZY.ID
Oktober 21, 2022
0 Komentar
Beranda
DAERAH
Heru Budi Tuai Pujian Usai Bersihkan Sampah yang Diduga Sengaja Anies Baswedan Tumpuk, Padahal Begini Faktanya

Heru Budi Tuai Pujian Usai Bersihkan Sampah yang Diduga Sengaja Anies Baswedan Tumpuk, Padahal Begini Faktanya

DEMOCRAZY.ID - Video yang memperlihat pengerukan sampah di Kali BKB Season City, Jakarta Barat terlihat beredar luas di sosial media.


Pengambilan sampah yang terlihat menumpuk itu rupanya berhasil membuat Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono menuai sejumlah perhatian.


Para pembenci Anies Baswedan serentak memuji kinerja Heru Budi dan menganggap bahwa tindakannya sudah sangat tepat, seperti yang dilakukan oleh pengguna sosial media yang satu ini.


“5 Tahun Warga DKI mendambakan pemimpin bekerja seperti ini. Bukan JIS, bukan Formula E juga Halte bus yg Instagramable!” tulis akun @KRMT_NotoAksoro pada Kamis (20/10/2022).


Selain menjatuhkan hasil kerja Anies, pengguna akun itu juga mengucapkan terima kasih karena telah memperbaiki Jakarta.


Banyak warganet, khususnya para pendukung Anies, yang tampak tak setuju dengan twit pengguna akun tersebut karena sampah bukan sengaja ditumpuk atau tidak dibersihkan oleh Anies.


Anies memang sudah memperhatikan sampah-sampah yang ada di sekitaran kali. Lantas mengapa sampah terus datang dan menumpuk?


Faktanya, ketika Sungai peningkatan air terjadi di Sungai Ciliwung, sampai akhirnya masuk dan menyebar ke berbagai tempat, salah satunya Pintu Air Manggarai.


Sampah ini sendiri berasal dari luar Jakarta yang masuk melalui Kali Ciliwung.


Lantas, untuk membenahi banyaknya sampah yang terus berdatangan, pada September lalu Anies memutuskan untuk membangun saringan sampah.


Saringan sampah ini berada di Kali Ciliwung dan akan dioperasikan pada tahun 2023 mendatang.


Tak hanya Ciliwung, Anies juga sempat berencana untuk memasang saringan sampah di Kali Pesanggrahan, tetapi anggarannya baru dapat dialokasikan pada 2023 mendatang, yakni pada era Pj Gubernur Heru Budi.



[Democrazy/KJ]

Penulis blog