DEMOCRAZY.ID - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa tampak pesimis pemerintah berhasil menangkap sosok hacker Bjorka. Pasalnya, buronan korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Masiku sampai sekarang belum berhasil ditangkap. “Kalau kita menangkap Bjorka masih di dunia antah berantah. Yang jelas Harun Masiku aja nggak bisa,” kata Desmond kepada wartawan di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2022). Politisi Partai Gerindra itu juga mempertanyakan pembentukan tim khusus untuk menangkap hacker Bjorka. Tim khusus itu melibatkan sejumlah institusi mulai dari Polri, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) hingga Badan Intelijen Negara (BIN). Menurut Desmond, seharusnya polisi tidak perlu membentuk tim gabungan hanya untuk menangkap Bjorka. “Ada kasus lain yang semestinya diperlukan membentuk tim khusus, seperti menangkap Harun Masiku,” tuturnya. Sebelumnya, pemerintah membentuk tim khusus untuk menangkap hacker Bjorka yang melakukan peretasan data
Komisi III DPR Pesimis Pemerintah Bisa Tangkap Hacker Sekelas Bjorka, Buktinya Harun Masiku Aja Belum Berhasil Ditangkap
September 20, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa tampak pesimis pemerintah berhasil menangkap sosok hacker Bjorka. Pasalnya, buronan korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Harun Masiku sampai sekarang belum berhasil ditangkap. “Kalau kita menangkap Bjorka masih di dunia antah berantah. Yang jelas Harun Masiku aja nggak bisa,” kata Desmond kepada wartawan di Kompleks Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (20/9/2022). Politisi Partai Gerindra itu juga mempertanyakan pembentukan tim khusus untuk menangkap hacker Bjorka. Tim khusus itu melibatkan sejumlah institusi mulai dari Polri, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) hingga Badan Intelijen Negara (BIN). Menurut Desmond, seharusnya polisi tidak perlu membentuk tim gabungan hanya untuk menangkap Bjorka. “Ada kasus lain yang semestinya diperlukan membentuk tim khusus, seperti menangkap Harun Masiku,” tuturnya. Sebelumnya, pemerintah membentuk tim khusus untuk menangkap hacker Bjorka yang melakukan peretasan data