DEMOCRAZY.ID - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Hasto Kristiyanto sudah menduga Partai Demokrat tidak mampu menjawab 10 pertanyaan yang dilayangkannya pada konferensi pers secara daring pada Minggu (18/9/2022). Alih-alih mampu menjawab, Hasto mengaku sudah menerka jika Partai Demokrat justru menyerang partainya dengan kasus Harun Masiku. Pernyataan itu disampaikan Hasto Kristiyanto dalam keterangannya kepada KOMPAS TV, Rabu (21/9/2022) “Sejak awal saya sudah duga bahwa Demokrat tidak akan mampu menjawab pertanyaan saya dalam konpers dan larinya menyerang Harun Masiku,” kata Hasto. Hasto pun menegaskan kepada Partai Demokrat, bahwa perihal Harun Masiku yang diduga melakukan suap kepada Komisioner KPU pada 2019 sepenuhnya kewenangan KPK bukan PDI Perjuangan. “Urusan tersebut sepenuhnya ranah penegak hukum,” ujar Hasto. Dalam keterangannya kepada Kompas TV, Hasto kemudian merinci 10 pertanyaan yang ia minta untuk dijawab oleh Partai Demokrat.
Gak Terima PDIP Disenggol Soal Harun Masiku, Hasto: Suap Politik Rezim SBY Untuk Menangkan Pemilu Lebih Dahsyat!
September 21, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) Hasto Kristiyanto sudah menduga Partai Demokrat tidak mampu menjawab 10 pertanyaan yang dilayangkannya pada konferensi pers secara daring pada Minggu (18/9/2022). Alih-alih mampu menjawab, Hasto mengaku sudah menerka jika Partai Demokrat justru menyerang partainya dengan kasus Harun Masiku. Pernyataan itu disampaikan Hasto Kristiyanto dalam keterangannya kepada KOMPAS TV, Rabu (21/9/2022) “Sejak awal saya sudah duga bahwa Demokrat tidak akan mampu menjawab pertanyaan saya dalam konpers dan larinya menyerang Harun Masiku,” kata Hasto. Hasto pun menegaskan kepada Partai Demokrat, bahwa perihal Harun Masiku yang diduga melakukan suap kepada Komisioner KPU pada 2019 sepenuhnya kewenangan KPK bukan PDI Perjuangan. “Urusan tersebut sepenuhnya ranah penegak hukum,” ujar Hasto. Dalam keterangannya kepada Kompas TV, Hasto kemudian merinci 10 pertanyaan yang ia minta untuk dijawab oleh Partai Demokrat.