DEMOCRAZY.ID - Tentara Ukraina beramai-ramai melakukan protes melalui unggahan video yang ditujukan ke Presiden Volodymyr Zelensky. Protes ini dilatarbelakangi tidak adanya dukungan logistik berupa makanan, amunisi dan atau artileri. Video-video protes banyak bermunculan dan memang secara sengaja diunggah oleh tentara Ukraina. Melalui unggahan video yang ditujukan ke Presiden Zelensky, mereka juga mengkonfirmasi akan mundur secara tidak sah dari medan perang sambil menjelaskan alasannya. Salah satu video protes diunggah oleh tentara Ukraina di Donbass yang mayoritas datang dari Severodonetsk dan Lisichansk, wilayah yang dinilai menjadi medan pertempuran paling brutal di Donbass. Alasan-alasan soal tidak adanya stok logistik ini dinilai amat ironis. Sebab, seperti diketahui, bantuan dari Barat terus mengalir ke Ukraina. Bahkan total bantuan ini melampaui nilai anggaran militer tahunan Ukraina pada 2022 yaitu US$12 miliar. Ditambah, AS baru-baru ini menggelontorkan bantuan militer s
Tak Ada Makanan dan Dibiarkan Mati, Tentara Ukraina Ramai-ramai Kabur Serta Layangkan Protes ke Zelensky
Maret 12, 2024
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Tentara Ukraina beramai-ramai melakukan protes melalui unggahan video yang ditujukan ke Presiden Volodymyr Zelensky. Protes ini dilatarbelakangi tidak adanya dukungan logistik berupa makanan, amunisi dan atau artileri. Video-video protes banyak bermunculan dan memang secara sengaja diunggah oleh tentara Ukraina. Melalui unggahan video yang ditujukan ke Presiden Zelensky, mereka juga mengkonfirmasi akan mundur secara tidak sah dari medan perang sambil menjelaskan alasannya. Salah satu video protes diunggah oleh tentara Ukraina di Donbass yang mayoritas datang dari Severodonetsk dan Lisichansk, wilayah yang dinilai menjadi medan pertempuran paling brutal di Donbass. Alasan-alasan soal tidak adanya stok logistik ini dinilai amat ironis. Sebab, seperti diketahui, bantuan dari Barat terus mengalir ke Ukraina. Bahkan total bantuan ini melampaui nilai anggaran militer tahunan Ukraina pada 2022 yaitu US$12 miliar. Ditambah, AS baru-baru ini menggelontorkan bantuan militer s