DEMOCRAZY.ID - Anggota Dewan Pengarah BPIP Said Aqil Siroj berbicara Indonesia yang damai berkat Pancasila. Said Aqil meminta mereka yang mempersoalkan Pancasila untuk pindah ke Afghanistan. "Yang masih mempermasalahkan Pancasila, silakan pindah ke Afghanistan. Jangan di sini," kata Said Aqil kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/6/2022). Said Aqil lalu menceritakan pengalamannya hidup di Timur Tengah selama belasan tahun. Said Aqil mengatakan hidup di Indonesia lebih tenang dan damai. "Maka ketika saya jadi ketum PBNU, setiap ada tamu dari Timur Tengah mereka pun merasa masuk Indonesia dengan adem. Di mana negerinya bisa saja suatu saat dia jalan menginjak ranjau, atau lagi tidur di belakang rumahnya ada bom meledak. Setiap saat. Suriah, Irak, Afghanistan, Pakistan, Somalia, Libya. Indonesia betapa tenangnya," ujar Said Aqil. Said Aqil mengatakan damainya Indonesia ini berkat nilai-nilai Pancasila. Menurut Said Aqil, semua orang b
Eks Ketum PBNU Said Aqil: Yang Masih Mempermasalahkan Pancasila, Silakan ke Afghanistan!
Juni 07, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Anggota Dewan Pengarah BPIP Said Aqil Siroj berbicara Indonesia yang damai berkat Pancasila. Said Aqil meminta mereka yang mempersoalkan Pancasila untuk pindah ke Afghanistan. "Yang masih mempermasalahkan Pancasila, silakan pindah ke Afghanistan. Jangan di sini," kata Said Aqil kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (7/6/2022). Said Aqil lalu menceritakan pengalamannya hidup di Timur Tengah selama belasan tahun. Said Aqil mengatakan hidup di Indonesia lebih tenang dan damai. "Maka ketika saya jadi ketum PBNU, setiap ada tamu dari Timur Tengah mereka pun merasa masuk Indonesia dengan adem. Di mana negerinya bisa saja suatu saat dia jalan menginjak ranjau, atau lagi tidur di belakang rumahnya ada bom meledak. Setiap saat. Suriah, Irak, Afghanistan, Pakistan, Somalia, Libya. Indonesia betapa tenangnya," ujar Said Aqil. Said Aqil mengatakan damainya Indonesia ini berkat nilai-nilai Pancasila. Menurut Said Aqil, semua orang b