DEMOCRAZY.ID - Indonesia Corruption Watch (ICW) ragu KPK memburu buron tersangka kasus dugaan korupsi Harun Masiku.
ICW menduga KPK takut kepada seorang aktor politik besar.
"Kami menduga sumber persoalan pencarian Harun Masiku dikarenakan KPK, khususnya Firli, takut berhadapan dengan seorang aktor politik besar yang selama ini berada di balik buronan tersebut," ujar peneliti ICW Kurnia Ramadhana kepada wartawan, Kamis (19/5/2022).
Dia menduga aktor politik tersebut juga akan ikut terseret proses hukum yang menjerat Harun Masiku.
Menurutnya, hal itu terjadi jika Harun Masiku ditangkap.
"Sebab, jika Harun Masiku ditangkap, maka aktor politik besar itu sudah barang tentu akan turut diproses hukum," ucapnya.
Harun Masiku, kata Kurnia, telah menjadi buron sekitar 2 tahun atau 850 hari.
Dia menuding KPK akan terus mencari alasan hingga akhir masa jabatan Firli dkk.
"Hingga saat ini, lebih dari 850 hari KPK terlihat enggan untuk meringkus mantan caleg PDIP, Harun Masiku. Namun, ICW tidak lagi kaget, sebab, kami meyakini hingga akhir masa jabatan Firli cs sebagai Komisioner KPK, lembaga antirasuah itu akan terus menerus berkilah dengan segala argumentasi untuk menunda mencari Harun Masiku," kata Kurnia.
Kurnia juga menyematkan gelar lip service kepada Ketua KPK Firli Bahuri dan Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri.
Gelar tersebut dikaitkan dengan semua pernyataan KPK terkait pencarian Harun Masiku.
"Kalaupun ada pernyataan, baik Firli maupun Plt Jubir Penindakan KPK, kami duga hanya sekadar lip service semata," tutur Kurnia.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri menegaskan KPK masih memburu Harun Masiku dan lima buron lain. Dia yakin para buron tersebut tidak akan bisa tidur nyenyak.
"Terakhir, KPK masih mencatat ada beberapa orang yang dicari oleh KPK saya tidak menyebut satu per satu. Tapi bukan hanya satu orang, setidaknya masih ada enam orang yang kita cari," kata Firli di gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (18/5).
Menurut Firli, keenam buron itu tidak bisa tidur dengan nyenyak lantaran mereka terus diburu penyidik KPK. Dia memastikan KPK akan menangkap para buron tersebut.
"Saya yakin sampai hari ini dia tidak bisa tidur nyenyak karena sampai kapan pun akan dicari oleh KPK hanya tunggu waktu dia pasti tertangkap," katanya. [Democrazy/detik]