DEMOCRAZY.ID - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa sejak lama sumber daya alam yang dimiliki Indonesia dimanfaatkan oleh negara asing.
Menurutnya potensi yang dimiliki Indonesia dimanfaatkan oleh negara lain untuk perekonomian mereka.
"Sejak lama sumber daya alam kita dimanfaatkan negara lain untuk pertumbuhan ekonomi di negara lain, membuka lapangan kerja di negara lain," kata Erick saat memberi pembekalan kepada peserta rekrutmen BUMN 2022 di Jakarta, Rabu (18/5).
Menurutnya, Indonesia mempunyai market yang besar, dan hal itu dimanfaatkan oleh negara asing untuk pertumbuhan ekonomi mereka.
Sedikit contoh yang diberikan Erick, adalah ketika banyak generasi muda yang memainkan gim yang notabene dimiliki negara asing.
"Artinya apa? Ekonomi kita diambil, uang kita diambil untuk pertumbuhan ekonomi bangsa lain. Yang salah mereka atau kita? Yang salah kita," ujar dia.
Untuk itu, kata Erick, BUMN mengambil peran sebagai penyeimbang. Menurutnya BUMN tak hanya sebatas korporasi saja.
"Inilah fungsi BUMN, kita sebagai penyeimbang, tak hanya korporasi tetapi intervensi atau pembangunan daripada kemakmuran," ujar Erick.
Untuk mencapai fungsinya itu, Erick menegaskan ada 5 pondasi utama yang ditanamkan di BUMN.
Yang pertama adalah nilai ekonomi dan sosial untuk Indonesia.
Menurutnya, BUMN perlu menjaga keseimbangan antara nilai ekonomi sebagai korporasi dengan fungsi pelayanan publik.
Kemudian yang selanjutnya adalah inovasi model bisnis.
"Bisnis yang tidak beradaptasi, apalagi yang tidak punya core bisnis menjadi sebuah kekuatan akan hilang. Harus jadi champion. Karena itu di poin nomor 3 kita bersinergi. Kita dorong yang namanya digitalisasi dan inovasi," kata dia.
Yang ke empat, yakni peningkatan investasi. Erick menjelaskan bahwa bisnis proses yang baik dilakukan oleh BUMN akan menciptakan ekosistem investasi yang sehat.
"Yang terakhir, transformasi BUMN tidak mungkin terjadi tanpa transformasi manusianya," pungkas Erick. [Democrazy/kumparan]