DEMOCRAZY.ID - Anies Baswedan disebut tidak disukai kalangan oligarki, pengamat politik puji Anies Baswedan dan sebut dirinya punya pendirian kuat. Pernyataan tersebut disampaikan pengamat politik, Tony Rosyid. Dirinya menilai potensi Anies malah tidak disukai oleh oligarki atau pengusaha dan penguasa yang berperan dalam kebijakan pemerintah. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu digadang-gadang menjadi calon potensial di Pilpres 2024. Menurut Tony Rosyid, Anies Baswedan bukanlah orang yang mudah diatur dan dijinakkan. “Anies punya pendirian dan prinsip yang kuat,” katanya, pada Selasa, 26 April 2022. Dia mengatakan Anies tidak bisa dinegosiasi jika itu menyangkut pelanggaran terhadap aturan. Pasalnya, Anies tidak bisa berkompromi jika itu merugikan kepentingan rakyat dan bangsa. “Pembatalan 13 pulau reklamasi adalah bukti nyata dan terang benderang bahwa Anies tidak bisa berkompromi pada pelanggaran dan proyek yang merugikan rakyat dan bangsa. Bagi Oligarki, di sin
Disebut Tidak Disukai Oligarki, Anies Baswedan Dipuji Pengamat Politik: Dia Punya Pendirian Kuat!
April 26, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Anies Baswedan disebut tidak disukai kalangan oligarki, pengamat politik puji Anies Baswedan dan sebut dirinya punya pendirian kuat. Pernyataan tersebut disampaikan pengamat politik, Tony Rosyid. Dirinya menilai potensi Anies malah tidak disukai oleh oligarki atau pengusaha dan penguasa yang berperan dalam kebijakan pemerintah. Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu digadang-gadang menjadi calon potensial di Pilpres 2024. Menurut Tony Rosyid, Anies Baswedan bukanlah orang yang mudah diatur dan dijinakkan. “Anies punya pendirian dan prinsip yang kuat,” katanya, pada Selasa, 26 April 2022. Dia mengatakan Anies tidak bisa dinegosiasi jika itu menyangkut pelanggaran terhadap aturan. Pasalnya, Anies tidak bisa berkompromi jika itu merugikan kepentingan rakyat dan bangsa. “Pembatalan 13 pulau reklamasi adalah bukti nyata dan terang benderang bahwa Anies tidak bisa berkompromi pada pelanggaran dan proyek yang merugikan rakyat dan bangsa. Bagi Oligarki, di sin