DEMOCRAZY.ID - Wakil Ketua Umum KUHAP APA Novel Bamukmin menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas memang hobi membuat gaduh suasana di negara ini. Ia menegaskan, sepertinya Yaqut memang sengaja dipasang oleh pihak tertentu agar membuat negeri ini gaduh. Hal ini, kata Novel, ditandai dengan banyaknya kegaduhan yang dibuat oleh Yaqut. Sehingga, persoalan dugaan penistaan agama tentang suara azan dianalogikan gonggongan anjing, hanyalah salah satu dari banyaknya kegaduhan yang dibuat oleh Yaqut. “Mohon maaf Yaqut memang luar biasa ini, saya melihat hobinya membuat gaduh, dan memang dipasang orang membuat gaduh seperti ini,” ujar Novel Bamukmin dalam acara Indonesia Lawyers Club pada 4 Maret 2022. Salah satu contoh yang paling nyata adalah, ketika Yaqut menyebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Sunan Kalijodo. Padahal, semua sunan itu adalah mulia. Mana mungkin mempersamakan Ahok dengan Sunan Kalijaga. “Itu Sunan Kalijaga dan sunan-sunan lain mulia perjuangan pengorbanannya,
DEMOCRAZY.ID - Wakil Ketua Umum KUHAP APA Novel Bamukmin menyebut Menteri Agama Yaqut Cholil Quomas memang hobi membuat gaduh suasana di negara ini. Ia menegaskan, sepertinya Yaqut memang sengaja dipasang oleh pihak tertentu agar membuat negeri ini gaduh. Hal ini, kata Novel, ditandai dengan banyaknya kegaduhan yang dibuat oleh Yaqut. Sehingga, persoalan dugaan penistaan agama tentang suara azan dianalogikan gonggongan anjing, hanyalah salah satu dari banyaknya kegaduhan yang dibuat oleh Yaqut. “Mohon maaf Yaqut memang luar biasa ini, saya melihat hobinya membuat gaduh, dan memang dipasang orang membuat gaduh seperti ini,” ujar Novel Bamukmin dalam acara Indonesia Lawyers Club pada 4 Maret 2022. Salah satu contoh yang paling nyata adalah, ketika Yaqut menyebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai Sunan Kalijodo. Padahal, semua sunan itu adalah mulia. Mana mungkin mempersamakan Ahok dengan Sunan Kalijaga. “Itu Sunan Kalijaga dan sunan-sunan lain mulia perjuangan pengorbanannya,