DEMOCRAZY.ID - Menteri ATR-Kepala BPN Sofyan Djalil buka suara soal isu adanya bagi-bagi kavling di tanah di ibu kota negara (IKN) baru. Menurutnya, itu hanya lah rumor, pihaknya pun tidak tahu menahu soal kabar tersebut. Sofyan pun mengaku bingung, siapa yang mau bagi tanah IKN dan siapa saja yang dapat. Isu bagi-bagi kavling di IKN sendiri awalnya diungkapkan oleh Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. "Kita juga bingung sebenarnya, siapa yang bagi dan siapa yang dapat? Yang jelas kami tak dapat informasi yang akurat terkait masalah tersebut," ungkap Sofyan dalam konferensi pers yang diadakan di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Senin (21/3/2022). Dia menegaskan sejauh ini tanah yang masuk ke dalam peruntukkan IKN sudah dibekukan. Dalam artian, tanah-tanah tersebut tidak bisa ditransaksikan ataupun dipindahtangankan. Tanah itu dibekukan sampai nantinya diserahterimakan oleh Badan Otorita IKN. "Tapi untuk diketahui, tanah yang berkaitan dengan IKN itu sudah dibekukan ti
KPK Duga Ada 'Proyek Kotor' Bagi-bagi Kavling di Tanah IKN, Menteri ATR Buka Suara
Maret 21, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Menteri ATR-Kepala BPN Sofyan Djalil buka suara soal isu adanya bagi-bagi kavling di tanah di ibu kota negara (IKN) baru. Menurutnya, itu hanya lah rumor, pihaknya pun tidak tahu menahu soal kabar tersebut. Sofyan pun mengaku bingung, siapa yang mau bagi tanah IKN dan siapa saja yang dapat. Isu bagi-bagi kavling di IKN sendiri awalnya diungkapkan oleh Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. "Kita juga bingung sebenarnya, siapa yang bagi dan siapa yang dapat? Yang jelas kami tak dapat informasi yang akurat terkait masalah tersebut," ungkap Sofyan dalam konferensi pers yang diadakan di Shangri-La Hotel, Jakarta Pusat, Senin (21/3/2022). Dia menegaskan sejauh ini tanah yang masuk ke dalam peruntukkan IKN sudah dibekukan. Dalam artian, tanah-tanah tersebut tidak bisa ditransaksikan ataupun dipindahtangankan. Tanah itu dibekukan sampai nantinya diserahterimakan oleh Badan Otorita IKN. "Tapi untuk diketahui, tanah yang berkaitan dengan IKN itu sudah dibekukan ti