DEMOCRAZY.ID - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan, pihaknya memiliki spekulasi ada oknum yang menyelundupkan minyak goreng. Hal ini mengakibatkan minyak goreng di dalam negeri menjadi langka. Lutfi mencontohkan, ada oknum yang menyelundupkan minyak goreng yang seharusnya untuk kebutuhan masyarakat, namun dibelokkan untuk kebutuhan industri. "Ini adalah spekulasi atau deduksi kami dari Kementerian Perdagangan, ada orang-orang yang tidak sepatutnya mendapatkan hasil dari minyak ini," kata Lutfi dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (17/3/2022). "Artinya misalnya contohnya masuk ke tempat industri, yang seharusnya konsumsi masyarakat ke industri, yang jumlahnya diperlukan kira-kira 1,8 juta ton per tahunnya atau setara 350 juta sebulannya itu, atau diseludupkan keluar negeri," imbuhnya. Lutfi menjelaskan, tercatat jumlah minyak sawit mentah atau cruf palm oil (CPO) sebanyak 720 ton. Jumlah ini berhasil terkumpul setelah diberlakukan
DEMOCRAZY.ID - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi mengungkapkan, pihaknya memiliki spekulasi ada oknum yang menyelundupkan minyak goreng. Hal ini mengakibatkan minyak goreng di dalam negeri menjadi langka. Lutfi mencontohkan, ada oknum yang menyelundupkan minyak goreng yang seharusnya untuk kebutuhan masyarakat, namun dibelokkan untuk kebutuhan industri. "Ini adalah spekulasi atau deduksi kami dari Kementerian Perdagangan, ada orang-orang yang tidak sepatutnya mendapatkan hasil dari minyak ini," kata Lutfi dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (17/3/2022). "Artinya misalnya contohnya masuk ke tempat industri, yang seharusnya konsumsi masyarakat ke industri, yang jumlahnya diperlukan kira-kira 1,8 juta ton per tahunnya atau setara 350 juta sebulannya itu, atau diseludupkan keluar negeri," imbuhnya. Lutfi menjelaskan, tercatat jumlah minyak sawit mentah atau cruf palm oil (CPO) sebanyak 720 ton. Jumlah ini berhasil terkumpul setelah diberlakukan