DAERAH POLITIK

Sebut Ganjar Pranowo Modal Pencitraan, Ekonom Senior: Seolah-olah Merakyat, Tapi Diam Saat Warganya Ditangkapin

DEMOCRAZY.ID
Februari 09, 2022
0 Komentar
Beranda
DAERAH
POLITIK
Sebut Ganjar Pranowo Modal Pencitraan, Ekonom Senior: Seolah-olah Merakyat, Tapi Diam Saat Warganya Ditangkapin

Sebut Ganjar Pranowo Modal Pencitraan, Ekonom Senior: Seolah-olah Merakyat, Tapi Diam Saat Warganya Ditangkapin

DEMOCRAZY.ID - Mengenai isu warga Wadas soal sengketa tanah, Rizal Ramli menyebutkan bahwa Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Cuma modal pencitraan.


Diketahui, mayoritas warga Desa Wadas menolak proyek pembangunan bendungan Bener yang salah satunya terkait dengan eksploitasi tambang.


Surat Keputusan Gubernur Ganjar Pranowo tentang pembaruan penetapan lokasi pengadaan tanah untuk pembangunan Bendungan Bener di Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Wonosobo Provinsi Jawa Tengah, tertanggal 7 Juni 2021.


Menanggapi hal tersebut, Rizal Ramli memandang Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai pemimpin yang tidak memperhatikan warganya.


Mantan Menko Perekonomian itu mencontohkan Ganjar sebagai orang nomor satu di Jawa Tengah hanya punya satu citra.


“Ini Ganjar Pranowo modal pencitraan doang, pakai kontrak media dan borong PollsteRP seolah-olah merakyat dan prorakyat,, eh rakyat Wadas, Jateng, malah ditangkapin Raised fist kepiye ?,” tulis Rizal Ramli.


Di cuitan lainnya, Rizal Ramli menuliskan hak rakyat soal tanah subur dirampas dan ditangkap demi investor pertambangan andesit.


“Tanah subur, banyak air, rakyat hidup damai dari hasil tanahnya. Dirampas haknya dan ditangkap demi investor pertambangan andesit. Ganjar mana eui ?? Katanya pro-rakyat ?,” tulis Rizal Ramli.


Cuitan Rizal Ramli soal warga Wadas dan Ganjar Pranowo itu menuai beragam komentar dari netizen.


"Gmn  pak @ganjarpranowo...sekedar mengingatkan..hidup hanya smntra.semua akan ada pertanggungjawabannya di akherat kelak.keadilan yg hakiki.mumpung msh ada ksmptan pak," tulis komentar dari akun @DidikGani.


"Saat warga Wadas d perlakukan kek gini, apa masih yakin Jateng penyumbang suara terbesar bagi parte yg katanya wong licik, eh cilik? Dimana para "wakil" nya kini?," tulis komentar dari akun @J4ck_Pipp0.


"Gubernur Jateng harus bertanggungjawab atas apa yg tjd di Wadas, kalau tak mampu coba minta help ke Anis Baswedan apa ke bung RR!," tulis komentar dari akun @PakdheZaki. [Democrazy/fin]

Penulis blog