DEMOCRAZY.ID - Anggota DPR Fraksi PKS Sukamta menyampaikan interupsi dalam rapat paripurna penutupan masa sidang yang digelar hari ini. Sukamta menyinggung masalah penambangan batu andesit yang berujung kericuhan di Desa Wadas serta polemik dana Jaminan Hari Tua (JHT) yang baru bisa dicairkan pada usia 56 tahun. Dia mengingatkan pemerintah agar memperhatikan nasib rakyat kecil dalam membangun negara. Ia tak ingin kebijakan pemerintah justru mengabaikan kepentingan rakyat hingga lingkungan. "Saya ingin memperingatkan kita semua termasuk pemerintah untuk memperhatikan nasib rakyat kecil dalam membangun NKRI ini. Peristiwa pembangunan penambangan batu andesit di Wadas Purworejo jangan sampai mengabaikan lingkungan dan kepentingan rakyat," kata Sukamta di Gedung DPR, Senayan, Jumat (18/2). "Apa pun, kita harus dengan sabar, negara harus dengan sabar dan lindungi nasib mereka. Begitu pula dengan para pekerja yang sudah bekerja keras memeras keringat membangun Indonesia, k
Politikus PKS Interupsi di Paripurna DPR Soal Wadas dan JHT: Kurangilah Kezaliman!
Februari 18, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Anggota DPR Fraksi PKS Sukamta menyampaikan interupsi dalam rapat paripurna penutupan masa sidang yang digelar hari ini. Sukamta menyinggung masalah penambangan batu andesit yang berujung kericuhan di Desa Wadas serta polemik dana Jaminan Hari Tua (JHT) yang baru bisa dicairkan pada usia 56 tahun. Dia mengingatkan pemerintah agar memperhatikan nasib rakyat kecil dalam membangun negara. Ia tak ingin kebijakan pemerintah justru mengabaikan kepentingan rakyat hingga lingkungan. "Saya ingin memperingatkan kita semua termasuk pemerintah untuk memperhatikan nasib rakyat kecil dalam membangun NKRI ini. Peristiwa pembangunan penambangan batu andesit di Wadas Purworejo jangan sampai mengabaikan lingkungan dan kepentingan rakyat," kata Sukamta di Gedung DPR, Senayan, Jumat (18/2). "Apa pun, kita harus dengan sabar, negara harus dengan sabar dan lindungi nasib mereka. Begitu pula dengan para pekerja yang sudah bekerja keras memeras keringat membangun Indonesia, k