POLITIK

Gibran Anak Jokowi Masuk Daftar Orang di Bawah 40 Tahun 'Paling Berpengaruh' di Indonesia

DEMOCRAZY.ID
Februari 17, 2022
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Gibran Anak Jokowi Masuk Daftar Orang di Bawah 40 Tahun 'Paling Berpengaruh' di Indonesia

Gibran Anak Jokowi Masuk Daftar Orang di Bawah 40 Tahun 'Paling Berpengaruh' di Indonesia

DEMOCRAZY.ID - Putra sulung Presiden Joko Widodo yang juga Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dikabarkan masuk ke dalam daftar orang di bawah usia 40 tahun paling berpengaruh di Indonesia.


Dalam daftar tersebut, tak hanya putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi). Terdapat juga nama artis Raffi Ahmad yang masuk ke dalam jajaran tersebut.


Tak hanya tokoh politik dan artis, terdapat juga nama pebisnis Indonesia, olahragawan, hingga penggerak sosial yang masuk ke dalam daftar tersebut.


Kemudian ada juga nama Greysia Polii dan Apriyani Rahayu yang masuk juga ke dalam jajaran daftar tersebut.


Sementara diketahui bahwa daftar 40 under 40 itu diseleksi dengan banyak pertimbangan dan harus memiliki terobosan yang memiliki manfaat bagi sesama.


Nama Gibran Rakabuming Raka pun muncul dan terpilih sebagai salah satu orang yang berada di dalam daftar 40 under 40.


Menanggapi kabar tersebut, tampaknya Gibran Rakabuming tidak mengetahui terkait terpilihnya dirinya ke dalam daftar tersebut.


"Isinya apa? Saya belum baca isinya apa," kata Gibran Rakabuming Raka ketika diwawancara oleh wartawan.


Putra sulung Presiden Jokowi ini pun kemudian ditanyakan pendapatnya usai masuk ke dalam jajaran orang di bawah usia 40 tahun paling berpengaruh di Indonesia.


"Biar masyarakat saja yang menilai," katanya dikutip dari kanal Youtube Berita Surakarta pada Kamis, 17 Februari 2022.


"Saya belum baca isinya," tegasnya.


Gibran Rakabuming Raka pun kemudian ditanya terkait target dan visi misi yang dibuatnya sudah tercapai atau belum.


Wali Kota Solo itu pun mengatakan bahwa belum sepenuhnya tercapai karena masih banyak yang harus ia kerjakan.


Gibran Rakabuming Raka pun mengatakan bahwa target, visi, dan misinya masih jauh dari kata tercapai.


"Belum, masih jauh, masih harus kerja keras lagi, prnya masih banyak," kata Gibran Rakabuming Raka. [Democrazy/galamedia]

Penulis blog