DEMOCRAZY.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali jadi sorotan.
Bukan karena kasus yang mereka tangani namun karena suatu hal yang mengundang pro kontra publik.
Muncul berbagai informasi bahwa Kepala KPK, Firli Bahuri baru saja memberikan penghargaan untuk sang istri.
Atas nama KPK ia memberikan penghargaan untuk sang istri, Ardiana Fitri karena membuat Himne KPK.
Pemberian penghargaan itu dilakukan di gedung KPK pada Kamis (17/2/2022).
Pada seremoni tersebut diagendakan serah terima hak cipta himne KPK.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Aulia Postiera, mantan pegawai KPK yang tersingkir karena tes TWK.
"Luar biasa sekali Ketua @KPK_RI ini," ungkap Aulia pada akun Twitternya @paijodirajo.
"Setelah viral dengan masak nasi goreng san naik helikopter, hari ini Firli merilis lagu Hymne dan Mars KPK ciptaan istrinya, lalu kemudian memberikan penghargaan kepada istrinya," imbuhnya.
Pada unggahan tersebut ia menampilkan foto-foto Firli.
"Sungguh ini sebuah prestasi terbaik. Gimana, gaes? Setuju enggak sih?" tambahnya lagi.
Unggahan tersebut tentu menjadi sorotan publik, banyak warganet yang berkomentar.
"Kami ingin KPK bermanfaat untuk rakyat. Saya adalah rakyat, Istri saya juga masih termasuk rakyat," sindir warganet.
"Salam Pancasila. Ini masih sealiran dengan gubernur yang suka beli piagam penghargaan," tambah warganet lain.
"Kasihan yang kerja di KPK sekarang, jadi kayak kena imbasnya. Kenapa sih semua?" tulis warganet di kolom komentar.
"Istri-istri ketua KPK sebelumnya ngapain aja kok enggak bisa nyiptain lagu?" timpal lainnya.
Aulia menambahkan bahwa usai pemecatan pegawai dengan TWK, kepala KPK dan jajarannya memiliki kekuasan yang kebablasan.
"Sejak proses pemecatan 57 pegawai KPK melalui proses TWK abal-abal, terlihat jelas bahwa Firli cs berkuasa seolah tanpa kontrol di KPK. Kemana DPR dan Dewas KPK?" ungkap Aulia. [Democrazy/suara]