DEMOCRAZY.ID - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai pengakuan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso yang tidak mengetahui sebagian lahan IKN konsesi tambang sangat mengejutkan. Menurutnya, ketidaktahuan Suharso itu membuktikan pengadaan lahan IKN dilakukan secara tidak cermat. Koordinasi antar lembaga, termasuk dengan BPN, juga tidak berjalan. "Semua itu menguatkan dugaan studi kelayakan tidak berjalan dengan baik dalam penetapan lokasi IKN. Kesannya, semua yes man setelah presiden menetapkan lokasi tersebut menjadi IKN. Tidak ada lagi yang berani menyatakan berbeda karena takut dianggap tidak mendukung keputusan presiden," ujar Jamiluddin, Kamis, 27 Januari, malam. Selain itu, kata Jamiluddin, studi yang buruk juga terlihat dengan terjadinya banjir di lokasi IKN. Sebab, tidak mungkin terjadi bila ada studi kelayakan yang cermat di lokasi tersebut. "Itu mengindikasikan juga banyaknya para ABS (asal bapak senang) di sekitar pr...
Kepala Bappenas Tak Tahu Konsesi Tambang di Lahan IKN, Pengamat: Bukti Studi Kelayakan Tak Berjalan, Cuma Asal "Yes Man"!
Januari 27, 2022
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga, menilai pengakuan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso yang tidak mengetahui sebagian lahan IKN konsesi tambang sangat mengejutkan. Menurutnya, ketidaktahuan Suharso itu membuktikan pengadaan lahan IKN dilakukan secara tidak cermat. Koordinasi antar lembaga, termasuk dengan BPN, juga tidak berjalan. "Semua itu menguatkan dugaan studi kelayakan tidak berjalan dengan baik dalam penetapan lokasi IKN. Kesannya, semua yes man setelah presiden menetapkan lokasi tersebut menjadi IKN. Tidak ada lagi yang berani menyatakan berbeda karena takut dianggap tidak mendukung keputusan presiden," ujar Jamiluddin, Kamis, 27 Januari, malam. Selain itu, kata Jamiluddin, studi yang buruk juga terlihat dengan terjadinya banjir di lokasi IKN. Sebab, tidak mungkin terjadi bila ada studi kelayakan yang cermat di lokasi tersebut. "Itu mengindikasikan juga banyaknya para ABS (asal bapak senang) di sekitar pr...