DEMOCRAZY.ID - Nusantara bakal menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara (IKN) Indonesia yang dibangun di Kalimantan Timur.
Ibu kota baru Indonesia akan dipimpin oleh badan otorita yang dipimpin kepala badan otorita setingkat menteri.
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menjelaskan nama calon kepala otorita IKN akan ditunjuk langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia mengaku belum mengetahui sosoknya.
"Mengenai siapa yang akan ditunjuk oleh Presiden bisa ditanyakan Presiden, ada di kantongnya beliau. Saya tidak tahu tetapi tentu pasti pilihannya pilihan yang tepat untuk itu," katanya dalam konferensi pers di Gedung DPR RI, Selasa (18/1/2022).
Ada sejumlah nama yang pernah disinggung Jokowi. Antara lain, Mantan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro, mantan Direktur Utama Wijaya Karya (WIKA) Tumiyana.
Selanjutnya ada Mantan Bupati Banyuwangi yang sekarang menjabat sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Azwar Anas, serta Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (BTP) atau Ahok. Nama terakhir paling mencolok karena menjadi buah bibir banyak orang.
"Kandidatnya ada ya, yang namanya kandidat memang banyak. Pertama Pak Bambang Brodjo, kedua Pak Ahok, ketiga Pak Tumiyono, keempat Pak Azwar Anas," ujar Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada 2 Maret 2020. [Democarzy/dtk]