DEMOCRAZY.ID - Terpidana narkoba berinisial AL diduga tewas tak wajar setelah dijemput petugas kepolisian di Lapas Bolangi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Penasehat hukum korban, Muhammad Abduh mengatakan, pihaknya mendesak Polri untuk segera mengusut kejadian tersebut. Baca Juga: Bripka IS dan Istri Tahanan Narkoba yang Hamil Ternyata Pacaran, Terungkap Bukti Video saat di Hotel "Tentu kami segera melakukan tindakan hukum yang menurut klien kami (istri korban), bagaimana (Polri) bisa mengusut tuntas dan pertanggungjawabannya sehingga menyebabkan klien kami ini meninggal dunia," kata Abduh dikutip dari Antara di Makassar, Sabtu (18/12/2021). Ia menjelaskan, dari informasi yang diterima pihak keluarga korban, kematian AL diketahui saat berada di luar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bolangi Gowa atau setelah dijemput aparat kepolisian. Selain itu, dari foto-foto yang diabadikan pihak keluarga di rumah duka usai korban diautopsi, ditemukan sejumlah luka lebam di badan dan
DEMOCRAZY.ID - Terpidana narkoba berinisial AL diduga tewas tak wajar setelah dijemput petugas kepolisian di Lapas Bolangi, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Penasehat hukum korban, Muhammad Abduh mengatakan, pihaknya mendesak Polri untuk segera mengusut kejadian tersebut. Baca Juga: Bripka IS dan Istri Tahanan Narkoba yang Hamil Ternyata Pacaran, Terungkap Bukti Video saat di Hotel "Tentu kami segera melakukan tindakan hukum yang menurut klien kami (istri korban), bagaimana (Polri) bisa mengusut tuntas dan pertanggungjawabannya sehingga menyebabkan klien kami ini meninggal dunia," kata Abduh dikutip dari Antara di Makassar, Sabtu (18/12/2021). Ia menjelaskan, dari informasi yang diterima pihak keluarga korban, kematian AL diketahui saat berada di luar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Bolangi Gowa atau setelah dijemput aparat kepolisian. Selain itu, dari foto-foto yang diabadikan pihak keluarga di rumah duka usai korban diautopsi, ditemukan sejumlah luka lebam di badan dan