DEMOCRAZY.ID - Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menyebutkan adanya peluang Menteri BUMN Erick Thohir diusung maju dalam Pilpres 2024 melalui PPP. Terlebih, Erick juga mendapatkan dukungan di internal PPP.
Untuk saat ini, diketahui Erick bukanlah kader dari parpol mana pun atau independen.
“Di internal memang ada suara juga, kalau Pak Erick diberikan kesempatan lewat PPP. Ya, namanya sebagai sebuah usulan dan aspirasi, ya wajar-wajar saja, kami terima, dan kemarin beliau hadir di acara PPP dan sambutannya luar biasa,” jelas pria yang akrab disebut Awiek di Gedung DPR, Senayan, Kamis (16/12).
Awiek menilai Erick memiliki kedekatan dengan PPP, terutama terkait dengan ekonomi Islam.
Saat ini, Erick menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah, sedangkan PPP menjadi inisiator RUU Ekonomi Syariah di DPR.
“Pak Erick Thohir sebagai Menteri BUMN dan Ketua Ekonomi Syariah, memiliki chemistry dengan kader-kader PPP, yang mana PPP sebagai penggerak utama dan inisiator RUU Ekonomi Syariah dan nilai-nilai keislaman dalam RUU itu menjadi ciri khas perjuangan PPP,” beber Awiek.
Ia juga menjelaskan maksud kedatangan Erick dalam workshop DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota Fraksi PPP se-Indonesia pada 28-30 November lalu.
Menurutnya, Erick memang diundang untuk membicarakan perekonomian Indonesia di depan kader-kader PPP.
“Maka, ada aspirasi dari masyarakat, khususnya dari PPP, ingin dengarkan paparan Erick Thohir dalam rangka meningkatkan perekonomian Indonesia dan tingkat kesejahteraan umat. Maka, kami undang dan beliau hadir,” kata anggota Komisi VI DPR tersebut.
Bahkan, sempat muncul dorongan agar PPP mendorong Erick Thohir dalam Pilpres 2024 di workshop tersebut.
“Ada juga yang sampai mau mendorong (terkait pencapresan), tapi kami tahan, karena kan tidak boleh, karena bukan forumnya. Karena itu, forumnya, dengarkan gagasan-gagasan Erick Thohir tentang keindonesiaan, keislaman dan keanekaragaman,” tandas Awiek. [Democrazy/kumparan]