PERISTIWA

Twitter PolresBogorKota Diduga Like Postingan Akun Mesum, Netizen Langsung Heboh

DEMOCRAZY.ID
November 06, 2021
0 Komentar
Beranda
PERISTIWA
Twitter PolresBogorKota Diduga Like Postingan Akun Mesum, Netizen Langsung Heboh

Twitter PolresBogorKota Diduga Like Postingan Akun Mesum, Netizen Langsung Heboh

DEMOCRAZY.ID - Heboh akun twitter resmi Polresta Bogor telah melakukan aktivitas tak lazim yakni menyukai postingan dari akun berunsur pornografi. 


Aktivitas akun @PolresBogorKota tersebut berhasil di screenshot lalu diunggah kembali oleh akun twitter @txtdrberseragam. 


Sadar bahwa akun media sosialnya telah membuat heboh jagat maya, akun yang dimiliki oleh Polresta Bogor langsung membuat postingan klarifikasi dalam laman pribadinya.


“Selamat sore. Diberitahukan akun kami Polresta Bogor Kota tidak memposting atau like akun yang tidak pantas. Akun kami hanya memposting kegiatan-kegiatan dan informasi dan sosialisasi tentang kamtibmas di wilayah hukum Polresta Bogor Kota,” cuit @PolresBogorKota. 


Pihak Polresta Bogor pun menduga bahwa akunnya telah diretas dan akan menindaklanjuti pelaku ke ranah hukum.


“Bagi akun yang mencoba memanfaatkan dengan menyalahi norma dan aturan hukum, maka kami akan melakukan upaya tindakan hukum,” sambungnya. 


Kasubsi Penmas Humas Polresta Bogor Kota Iptu Rachmat Gumilar mengatakan pihaknya masih mendalami terkait hal tersebut. 


Dia mengatakan admin Twitter itu tidak merasa pernah me-like unggahan di akun porno. 


“Jadi lagi diselidiki dulu karena kita tidak merasa (me-like),” kata Iptu Rachmat.


Rachmat membenarkan akun Twitter @PolresBogorKota adalah akun resmi Polres Bogor Kota. Iptu Rachmat menduga akun tersebut diretas. 


“Iya akun Polresta Bogor Kota iya. Cuma kita kayaknya sih ada yang hack karena anggota kita yang operatornya sih nggak merasa ada yang nge-like,” jelasnya. 


Akun @PolresBogorKota dikendalikan oleh satu admin. 


Meski begitu, dia masih menelusuri ada-tidaknya bawahannya yang bertanggung jawab atas like tersebut. 


“Karena aku Twitter kita pegang satu orang dan dipegang itu kan di komputer dan tidak disimpan di HP, sewaktu-waktu ada posting, kegiatan Polresta baru kita pasang, kita lagi cek dulu akun pencariannya, takutnya anggota saya,” pungkasnya. [Democrazy/terkini]

Penulis blog