DEMOCRAZY.ID - Pos Koramil Persiapan Kisor Distrik Aifat Selatan diduga diserang kelompok separatis teroris (KST). Empat prajurit TNI gugur akibat serangan tersebut.
Salah satu anggota Posramil Kisor, Pratu Iqbal, ditemukan selamat meski terluka.
Dia sempat dinyatakan hilang setelah terjadi penyerangan yang dilakukan puluhan orang tersebut.
Video pengakuan Pratu Iqbal beredar di media sosial (medsos).
Dalam video pendek tersebut, terlihat Pratu Iqbal ditanya beberapa anggota TNI lainnya.
Video tersebut dibenarkan Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVIII/Kasuari Kolonel Art Hendra Pasilerron.
"Betul (Pratu Iqbal ini salah satu prajurit yang selamat dari penyerangan tersebut)," kata Kolonel Hendra saat dimintai konfirmasi, Jumat (3/9/2021).
Dalam video tersebut, raut muka Pratu Iqbal tampak terlihat masih syok.
Pratu Iqbal menceritakan saat dirinya berhasil menyelamatkan diri saat terjadi penyerangan.
Dia mengaku langsung melompat ke sungai ketika terjadi penyerangan.
Saat itu, kelompok separatis teroris yang menyerang terus menembakinya.
"Saya langsung melompat di belakang sana. Saya buka pintu, (saya melihat) mereka bawa sajam, saya melompat di sungai. Mereka masih tembak saya, tapi saya menyelam di dalam air," kata Pratu Iqbal.
Setelah itu, dia mengaku terbawa arus hingga ke hilir.
Dia mengatakan, selain membawa senjata tajam (sajam), kelompok penyerang tersebut membawa sejumlah senjata api (senpi).
"Mereka ada pucuk (senjata api) dengan ada senjata rakitan," katanya.
Dikabarkan, Pratu Iqbal saat ini sudah dibawa ke Kodim 1809/Maybrat untuk selanjutnya dirawat di RSUD Maybrat. [Democrazy/skp]