DEMOCRAZY.ID - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengungkap bahwa rapat koalisi yang baru-baru ini digelar oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara ternyata ada pembahasan tentang amandemen UUD 1945. Zulkifli Hasan mengungkap bahwa pembicaraan dengan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu bersama dengan para parpol koalisi membahas mengenai Covid-19, ekonomi dan hubungan pemerintah pusat dan daerah. Selain itu, pria yang akrab disapa Zulhas itu juga mengatakan bahwa ada pembahasan mengenai amandemen UUD 1945. Menanggapi hal tersebut, pengamat Rocky Gerung menilai bahwa pembicaraan para petinggi parpol koalisi terkait amandemen UUD 1945 ini hanya untuk memperpanjang kekuasaan dan menipu rakyat. “Rakyat saya kira diem-diem tau kalau dia itu yang dipanggil ke Istana bukan sekedar ngomongin Covid, ngapain 7 partai dipanggil ke Istana ngomongin Covid, pasti ngomongin persiapan untuk menipu rakyat, persiapan untuk memperpanjang kekuasaan,” kata Rocky Gerung sepe
DEMOCRAZY.ID - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengungkap bahwa rapat koalisi yang baru-baru ini digelar oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara ternyata ada pembahasan tentang amandemen UUD 1945. Zulkifli Hasan mengungkap bahwa pembicaraan dengan Presiden Jokowi beberapa waktu lalu bersama dengan para parpol koalisi membahas mengenai Covid-19, ekonomi dan hubungan pemerintah pusat dan daerah. Selain itu, pria yang akrab disapa Zulhas itu juga mengatakan bahwa ada pembahasan mengenai amandemen UUD 1945. Menanggapi hal tersebut, pengamat Rocky Gerung menilai bahwa pembicaraan para petinggi parpol koalisi terkait amandemen UUD 1945 ini hanya untuk memperpanjang kekuasaan dan menipu rakyat. “Rakyat saya kira diem-diem tau kalau dia itu yang dipanggil ke Istana bukan sekedar ngomongin Covid, ngapain 7 partai dipanggil ke Istana ngomongin Covid, pasti ngomongin persiapan untuk menipu rakyat, persiapan untuk memperpanjang kekuasaan,” kata Rocky Gerung sepe