DEMOCRAZY.ID - Sejumlah lembaga negara saling melempar pernyataan terkait sertifikat vaksin Presiden Joko Widodo yang viral di media sosial Twitter. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate sebelumnya meminta agar dugaan kebocoran data vaksin Jokowi ditanyakan ke Kementerian Kesehatan. Menurut Jhonny, data sertifikat vaksin di Kominfo saat ini dalam kondisi aman. "Ada baiknya menunggu rilis resmi dari Kemenkes sebagai wali data Covid-19," jelasnya saat dihubungi via pesan teks, Jumat (3/9). Saat dihubungi terpisah, Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Alexander K. Ginting belum dapat memastikan terkait dugaan kebocoran data orang nomor satu RI tersebut. Ginting menduga ada tiga kemungkinan data vaksin Jokowi viral di media sosial. Pertama, penyalahgunaan NIK, server di-hack, atau memang ada kemungkinan pihak lalai mengunci pengamanan jaringan. Dia pun meminta agar dugaan kebocoran data tersebut ditanyakan langsung ke Bada
DEMOCRAZY.ID - Sejumlah lembaga negara saling melempar pernyataan terkait sertifikat vaksin Presiden Joko Widodo yang viral di media sosial Twitter. Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate sebelumnya meminta agar dugaan kebocoran data vaksin Jokowi ditanyakan ke Kementerian Kesehatan. Menurut Jhonny, data sertifikat vaksin di Kominfo saat ini dalam kondisi aman. "Ada baiknya menunggu rilis resmi dari Kemenkes sebagai wali data Covid-19," jelasnya saat dihubungi via pesan teks, Jumat (3/9). Saat dihubungi terpisah, Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Alexander K. Ginting belum dapat memastikan terkait dugaan kebocoran data orang nomor satu RI tersebut. Ginting menduga ada tiga kemungkinan data vaksin Jokowi viral di media sosial. Pertama, penyalahgunaan NIK, server di-hack, atau memang ada kemungkinan pihak lalai mengunci pengamanan jaringan. Dia pun meminta agar dugaan kebocoran data tersebut ditanyakan langsung ke Bada