DEMOCRAZY.ID - The Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) menilai pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenai kritik dan demokrasi berkebalikan dengan fakta. “Klaim Presiden tersebut justru berbanding terbalik dengan data dan bukti yang ada,” kata peneliti ICJR, Sustira Dirga, dalam keterangannya, Senin, 16 Agustus 2021. Dalam sidang tahunan MPR, beberapa hal yang sempat disinggung Jokowi antara lain mengenai penyampaian kritik masyarakat yang dianggapnya penting dan mengapresiasi yang turut aktif membangun budaya demokrasi tersebut. Presiden juga menyatakan bahwa pemerintah selalu menjawab kritikan dengan pemenuhan tanggung jawab sebagaimana yang diharapkan rakyat. Sustira mengungkapkan, berdasarkan the Economist Intelligence Unit (EIU), Indonesia menduduki peringkat ke-64 dunia dalam Indeks Demokrasi yang dirilis EIU dengan skor 6.3, yang merupakan skor terendah Indonesia sepanjang 14 tahun terakhir. Penilaian dari Freedom House juga masih memberikan total skor 59 dari
Giliran ICJR Komentari Pidato Jokowi Soal Kritik & Demokrasi: Ucapan Presiden Seperti Paradoks, Berbanding Terbalik dengan Fakta!
Agustus 16, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - The Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) menilai pidato Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengenai kritik dan demokrasi berkebalikan dengan fakta. “Klaim Presiden tersebut justru berbanding terbalik dengan data dan bukti yang ada,” kata peneliti ICJR, Sustira Dirga, dalam keterangannya, Senin, 16 Agustus 2021. Dalam sidang tahunan MPR, beberapa hal yang sempat disinggung Jokowi antara lain mengenai penyampaian kritik masyarakat yang dianggapnya penting dan mengapresiasi yang turut aktif membangun budaya demokrasi tersebut. Presiden juga menyatakan bahwa pemerintah selalu menjawab kritikan dengan pemenuhan tanggung jawab sebagaimana yang diharapkan rakyat. Sustira mengungkapkan, berdasarkan the Economist Intelligence Unit (EIU), Indonesia menduduki peringkat ke-64 dunia dalam Indeks Demokrasi yang dirilis EIU dengan skor 6.3, yang merupakan skor terendah Indonesia sepanjang 14 tahun terakhir. Penilaian dari Freedom House juga masih memberikan total skor 59 dari