DEMOCRAZY.ID
DEMOCRAZY.ID - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pemuda menerima jaket pemberian Presiden Jokowi saat sedang mengantre vaksin viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Tiktok milik pemuda tersebut pada Kamis (1/7/2021), tampak Presiden Jokowi sedang meninjau vaksinasi.
Ia kemudain mengajukan pertanyaan yang berhasil dijawab oleh pemuda tersebut. Seperti biasa, Presiden Jokowi akan memberikan hadiah pada masyarakat yang mampu menjawab pertanyaannya.
Kali ini bukan lagi sepeda yang diberikan sebagai hadiah, melainkan jaket yang saat itu dikenakan oleh Presiden Jokowi.
Dalam video tersebut, pemuda yang berhasil menjawab pertanyaan itu tampak maju menghampiri Presiden Jokowi.
Ia pun menerima secara langsung jaket berwarna coklat muda itu, dan dipakaikan langsung oleh Presiden Jokowi.
Pemuda tersebut tampak sangat senang. Ia berulang kali menunduk ke arah Presiden Jokowi sebagai tanda terima kasih.
"Terimakasih kado spesialnya BAPAK JOKOWI, momen nggak bakal pernah terlupakan seumur hidup," tulis pemuda tersebut.
Dalam video itu ia juga menjelaskan bahwa jaket tersebut akan dilelang dengan harga awal Rp. 5.000.000.
Hasil pelelangan jaket tersebut nantinya akan diserahkan pada salah satu panti asuhan yang ada di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Lelang pembukaan harga mulai dari 5 juta. Hasil dari lelang akan disumbangkan ke panti asuhan di kota kendari. Ini akan lebih bermanfaat jika hasil lelangnya kita kasih ke orang-orang yang lebih membutuhkan," tulisnya.
Melihat video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar.
Beberapa dari mereka mendukung keputusan pemuda tersebut untuk melelang jaket pemberian Presiden Jokowi.
Namun ada juga warganet yang menyayangkan jika jaket tersebut dilelang.
"Sayang banget kalau dilelang, kalau aku disimpen sih karena bakal jadi kenangan luar biasa," tulis salah seorang warganet.
"Yah kalau dilelang, padahal niatnya baik buat kenang-kenangan," tulis warganet lain.
"Justru mungkin maksudnya dilelang itu bakal jadi amal jariyah yang nggak akan pernah putus," tulis warganet lain.
"Semoga saya bisa meniru masnya untuk berbagi pada sesama," tulis salah satu warganet. [Democrazy/fgr]
