DEMOCRAZY.ID - Pengamat sekaligus pendiri lembaga kajian KedaiKOPI, Hendri Satrio mengaku kasihan melihat kinerja Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin di istana. Sebab, dia terkesan diam dan tak pernah diajak diskusi dengan Presiden Jokowi. Lantas, apa buktinya? Misalnya, Hendri mencontohkan, beberapa hari lalu, Maruf Amin mengajak masyarakat berwisata ke Raja Ampat, Papua. Padahal, belakangan kondisi pandemi di Indonesia sedang parah-parahnya. Sehingga, saran Maruf dianggap blunder alias tak benar. Kenyataan tersebut, kata dia, membuktikan kurangnya komunikasi antara Maruf dan Jokowi. Padahal, jika Maruf mengadakan diskusi dengan pemimpin negara tersebut, maka saran serupa tak akan dia sampaikan ke masyarakat. “Ya dampaknya publik kasihan kepada Kiai Maruf karena dianggap nggak diajak diskusi Presiden Jokowi. Enggak update,” ujar Hendri Satrio, Kamis 1 Juli 2021. Dia berharap, kejadian serupa tak terulang lagi. Sebab, hal tersebut hanya membuat Maruf Amin malu. “Saya rasa jangan sa
Jarang Diajak Ngobrol Jokowi, Publik Jadi Merasa Kasihan Lihat Wapres Ma'ruf Amin
Juli 01, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Pengamat sekaligus pendiri lembaga kajian KedaiKOPI, Hendri Satrio mengaku kasihan melihat kinerja Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin di istana. Sebab, dia terkesan diam dan tak pernah diajak diskusi dengan Presiden Jokowi. Lantas, apa buktinya? Misalnya, Hendri mencontohkan, beberapa hari lalu, Maruf Amin mengajak masyarakat berwisata ke Raja Ampat, Papua. Padahal, belakangan kondisi pandemi di Indonesia sedang parah-parahnya. Sehingga, saran Maruf dianggap blunder alias tak benar. Kenyataan tersebut, kata dia, membuktikan kurangnya komunikasi antara Maruf dan Jokowi. Padahal, jika Maruf mengadakan diskusi dengan pemimpin negara tersebut, maka saran serupa tak akan dia sampaikan ke masyarakat. “Ya dampaknya publik kasihan kepada Kiai Maruf karena dianggap nggak diajak diskusi Presiden Jokowi. Enggak update,” ujar Hendri Satrio, Kamis 1 Juli 2021. Dia berharap, kejadian serupa tak terulang lagi. Sebab, hal tersebut hanya membuat Maruf Amin malu. “Saya rasa jangan sa