DEMOCRAZY.ID - Indonesia Corruption Watch (ICW) mempertanyakan ketidaktahuan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron tentang siapa penggagas Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang diikuti para pegawai lembaga antirasuah itu. Peneliti ICW Kurnia Ramadhana menilai pernyataan Ghufron janggal karena ia merupakan salah seorang pimpinan KPK. "Betapa tidak, Nurul Ghufron adalah satu di antara lima komisioner KPK yang pada akhirnya sepakat untuk menyelundupkan TWK dalam Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi (Perkom) Nomor 1 Tahun 2021," ujar Kurnia, Jumat (18/6/2021). Kurnia menduga bahwa Ghufron bukan tidak tahu siapa penggagas TWK. Namun, ICW menduga dia sedang menutupi pihak yang memberi ide tentang pengadaan tes tersebut. Menurut Kurnia, penggagas TWK itu adalah Ketua KPK Firli Bahuri. "ICW meyakini bahwa Nurul Ghufron bukan tidak tahu, melainkan berusaha menutupi atau mungkin takut menyebutkan bahwa Firli Bahuri adalah figur yang menggagas TW...
DEMOCRAZY.ID - Indonesia Corruption Watch (ICW) mempertanyakan ketidaktahuan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron tentang siapa penggagas Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang diikuti para pegawai lembaga antirasuah itu. Peneliti ICW Kurnia Ramadhana menilai pernyataan Ghufron janggal karena ia merupakan salah seorang pimpinan KPK. "Betapa tidak, Nurul Ghufron adalah satu di antara lima komisioner KPK yang pada akhirnya sepakat untuk menyelundupkan TWK dalam Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi (Perkom) Nomor 1 Tahun 2021," ujar Kurnia, Jumat (18/6/2021). Kurnia menduga bahwa Ghufron bukan tidak tahu siapa penggagas TWK. Namun, ICW menduga dia sedang menutupi pihak yang memberi ide tentang pengadaan tes tersebut. Menurut Kurnia, penggagas TWK itu adalah Ketua KPK Firli Bahuri. "ICW meyakini bahwa Nurul Ghufron bukan tidak tahu, melainkan berusaha menutupi atau mungkin takut menyebutkan bahwa Firli Bahuri adalah figur yang menggagas TW...