Anies menyebutkan bahwa dirinya menanggapi dengan santai periha kritikan pedas yang ditujukan untuknya.
Anies bahkan mengklaim dirinya sebagai kotak pos kritik apabila usai membuat kebijakan atau berbuat sesuatu yang menghebohkan publik.
Hal ini disampaikan Anies melalui video yang dibagikan kanal Youtube TV One yang bertajuk 'Pernah Jadi Pegulat, Anies Bagikan Kisah Masa Kecilnya yang Suka Berkelahi'.
Dalam acara Saatnya Perempuan Bicara tersebut, Anies mengaku bahwa dirinya telah kebal akan kritikan.
“Saya sudah biasa jadi kotak pos kritik, maka itu saya kebal dengan kritikan," ujar Anies, Senin 17 Maret 2021.
Anies kemudian mengatakan bahwa biarkanlah waktu yang akan membuktikan atas tindakan atau keputusan yang ia ambil, apakah benar atau salah.
"Memang sudah wajar, tiap keputusan pasti akan menimbulkan pro dan kontra,” katanya.
“Kalau belajar dari sejarah maka kita akan menjadi rileks, karena dari dulu ya begitu.” imbuhnya.
Usai mengatakan hal tersebut, Anies pun membeberkan kisah masa kecilnya dulu.
Anies mengaku dulunya dirinya suka berkelahi bahkan pernah menjadi pegulat.
Sang Ibunda, kata Anies, bahkan menyarankannya untuk menjadi petinju.
Dengan punya dasar pegulat, Anies merasa bahwa hal tersebut telah membentuknya menjadi sosok yang tangguh serta rajin.
"Sampai akhirnya di situlah terbentuk dalam diri rasa tangguh, ulet, dan bagaimana mengontrol stamina. Bahkan saya dan teman-teman bangga jika dipanggil ketika itu your animal,” tuturnya. [Democrazy/trk]