DEMOCRAZY.ID - Guru Besar Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung (ITB) Himasari Hanan menilai arsitektur Istana Garuda kurang pas. Desain istana negara di ibu kota baru RI di Kalimantan Timur itu karya pematung Nyoman Nuarta yang dipilih Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Persoalannya bukan bentuk garudanya,” kata Himasari, Jumat, 9 April 2021. Tapi, menurut dia, figur-figur yang ditempelkan di bangunan istana agak mengganggu untuk arsitek. “Jadi bangunan itu seperti dikangkangi burung garuda, kan bangunan itu punya ekspresi sendiri apalagi istana,” ujar pengajar di Kelompok Keahlian Sejarah, Teori, dan Kritik Arsitektur ITB itu. Himasari memberi ilustrasi istana negara di Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis. Bangunan istana, kata Himasari, harus eksis tidak boleh ditunggangi bentuk-bentuk lain. Pada desain Istana Garuda, dia menambahkan, citra istana yang gagah dan berwibawa itu seolah-olah bangunannya dicaplok sosok
Tanggapi Desain Istana Negara Ibu Kota Baru, Guru Besar ITB: Kurang Pas, Tidak Etis
April 10, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Guru Besar Sekolah Arsitektur, Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Institut Teknologi Bandung (ITB) Himasari Hanan menilai arsitektur Istana Garuda kurang pas. Desain istana negara di ibu kota baru RI di Kalimantan Timur itu karya pematung Nyoman Nuarta yang dipilih Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. “Persoalannya bukan bentuk garudanya,” kata Himasari, Jumat, 9 April 2021. Tapi, menurut dia, figur-figur yang ditempelkan di bangunan istana agak mengganggu untuk arsitek. “Jadi bangunan itu seperti dikangkangi burung garuda, kan bangunan itu punya ekspresi sendiri apalagi istana,” ujar pengajar di Kelompok Keahlian Sejarah, Teori, dan Kritik Arsitektur ITB itu. Himasari memberi ilustrasi istana negara di Amerika Serikat, Jerman, dan Prancis. Bangunan istana, kata Himasari, harus eksis tidak boleh ditunggangi bentuk-bentuk lain. Pada desain Istana Garuda, dia menambahkan, citra istana yang gagah dan berwibawa itu seolah-olah bangunannya dicaplok sosok