DEMOCRAZY.ID - Ketua Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan atau TP3 Laskar Front Pembela Islam (FPI) Abdullah Hehamahua mengaku akan menyalahkan enam Anggota FPI. Jika mereka melakukan perlawanan terhadap polisi yang memakai seragam. Abdullah Hehamahua juga mengungkapkan, seharusnya polisi memakai seragam lengkap jika diperintahkan membuntuti Habib Rizieq Shihab. Namun nyatanya, lanjut Abdullah Hehamahua, polisi tidak menggunakan seragam, sehingga enam laskar FPI melakukan perlawanan. "Petugas kepolisian tidak menggunakan uniform lengkap, jika itu terjadi tengah malam, ada mobil dempet, zig-zag dalam pikiran kita itu pasti penjahat mau merampok, membegal dan seterusnya. Itu naluriah logis, andai kata mereka (polisi) menggunakan uniform resmi, saya akan salahkan FPI kenapa melawan," ujarnya, Senin 15 Maret 2021. Abdullah Hehamahua mengatakan telah menyusun buku putih bersama Tim TP3, yakni catatan berisi berbagai bukti temuan terkait penembakan enam laskar FPI yang terjadi di Tol
DEMOCRAZY.ID - Ketua Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan atau TP3 Laskar Front Pembela Islam (FPI) Abdullah Hehamahua mengaku akan menyalahkan enam Anggota FPI. Jika mereka melakukan perlawanan terhadap polisi yang memakai seragam. Abdullah Hehamahua juga mengungkapkan, seharusnya polisi memakai seragam lengkap jika diperintahkan membuntuti Habib Rizieq Shihab. Namun nyatanya, lanjut Abdullah Hehamahua, polisi tidak menggunakan seragam, sehingga enam laskar FPI melakukan perlawanan. "Petugas kepolisian tidak menggunakan uniform lengkap, jika itu terjadi tengah malam, ada mobil dempet, zig-zag dalam pikiran kita itu pasti penjahat mau merampok, membegal dan seterusnya. Itu naluriah logis, andai kata mereka (polisi) menggunakan uniform resmi, saya akan salahkan FPI kenapa melawan," ujarnya, Senin 15 Maret 2021. Abdullah Hehamahua mengatakan telah menyusun buku putih bersama Tim TP3, yakni catatan berisi berbagai bukti temuan terkait penembakan enam laskar FPI yang terjadi di Tol