DEMOCRAZY.ID
Itu sebgaimana hasil survei terbaru IndEX Research yang dirilis hari ini, Rabu (17/3/2021).
Dalam survei tersebut, elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra itu masih berada di puncak dengan 20,4 persen.
Sedangkan Ridwan Kamil melesat di posisi kedua dengan 14,1 persen.
Angka itu sekaligus menggusur elektabilitas Gubernur Jawa Tengah yang dicatat di angka 13,5 persen.
Peneliti IndEX Research, Hendri Kurniawan mengatakan, elektabilitas Kang Emil itu naik signifikan dibanding survei November lalu.
Menurutnya, kenaikan tersebut salah satunya dipengaruhi beberapa kebijakannya sebagai Gubernur Jawa Barat.
“Itu asumsi kami, karena itu tidak masuk dalam instrumen pertanyaan kami,” kata Hendri dalam keterangannya kepada warawan.
Pada survei November 2020 lalu, tingkat keterpilihan Kang Emil itu hanya di angka 7-8 persen.
Selain itu, ujar Hendri, kenaikan elektabilitas Ridwan Kamil turut dipicu aktivitas politiknya yang relatif tak berdinamika.
“Kalau Kang Emil enggak ada satu hal yang bersifat menyerang dan mendelegitimasi dia,” terangnya.
Menurut Hendri, tingkat elektabilitas dan popularitas kandidat capres 2024 dari kalangan kepala daerah punya fenomena yang hampir serupa.
Karena itu, penting bagi kepala daerah untuk tetap menjaga popularitas dan elektabilitasnya dengan prestasi dan kinerja.
“Kalau kepala daerah yang elektabilitasnya relatif stabil ini karena program yang sudah dilakukan, tapi ini masih lama waktunya,” ungkap dia.
Hendri menjelaskan, elektabilitas masing-masing tokoh itu bisa saja mengalami pasang-surut.
Itu salah satunya dipengaruhi ruang pemberitaan positif-negatif.
“Ada kan yang dikenal, tapi tidak disukai dan dipilih, termasuk menjaga prestasi,” tutur Hendri.
Survei IndeEX Research digelar pada 25 Februari-5 Maret 2021 dengan melibatkan 1.200 responden mewakili seluruh provinsi di Indonesia.
Pengambilan sampel dilakukan secara acak terhadap responden yang juga responden survei sebelumnya yang dilakukan sejak 2018.
Adapun, margin error lebih kurang 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. [Democrazy/pjst]
