HEALTH PERISTIWA

Heboh 'Crazy Rich Jakut' Helena Lim Divaksin, Pemilik Apotek Bumi Akhirnya Buka Suara

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
HEALTH
PERISTIWA
Heboh 'Crazy Rich Jakut' Helena Lim Divaksin, Pemilik Apotek Bumi Akhirnya Buka Suara

Heboh-Crazy-Rich-Jakut-Helena-Lim-Divaksin-Pemilik-Apotek-Bumi-Akhirnya-Buka-Suara

DEMOCRAZY.ID - Pemilik Apotek Bumi di Jakbar, Elly Tjondro, menyebut apotekernya-lah yang mengurus perizinan vaksinasi COVID-19 bersama 'Crazy Rich Jakut' Helena Lim. Elly mengatakan Helena Lim merupakan partner usahanya.

"Benar, jadi kami partner usaha (Helena Lim)," kata Elly saat ditemui di Jakarta seperti dikutip dari Antara, Selasa (9/2/2021).


Elly menjelaskan apotekernya-lah yang mengurus surat izin vaksinasi COVID-19 untuk diberikan kepada 11 orang, termasuk Helena Lim. 


Namun, lanjut Elly, hanya 10 orang yang menerima vaksin lantaran satu orang kondisi kesehatannya tidak memungkinkan karena darah tinggi.


Elly mengklaim proses vaksinasi yang dijalaninya bersama Helena Lim sudah sesuai dengan prosedur.


"Ya kita sih bingung saja ya. Lihat saja, kami kan orang yang terdepan menghadapi pasien, seharusnya wajar kita kalau mendapatkan vaksin itu dan memang apotek ditunjuk untuk mendapatkan itu," kata dia.


Elly berharap vaksinasi yang dijalani mitra usahanya itu tidak lagi menjadi polemik di masyarakat. 


Dia menegaskan vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Kebon Jeruk beberapa waktu lalu bersama Helena Lim dilakukan sesuai dengan prosedur.


"Kami merasa gimana ya melihat respons begitu, ya agak kaget. Sebetulnya kan kami dari tenaga kesehatan mendapatkan izin itu. Namun spontan masyarakat saja jadi begitu. Semoga semua dapat mengerti, karena kami termasuk frontline menghadapi pasien cukup panjang hingga pukul 10 malam," kata dia.


Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria masih memastikan kenapa Helena bisa lebih awal dapat Vaksin Corona. 


Politikus Gerindra ini juga meminta jajarannya menelusuri surat keterangan tenaga kesehatan yang didapat Helena Lim.


"Itu kan yang selebgram, ya? Saya sudah minta dicek ulang kenapa yang bersangkutan bisa masuk, apa memang sengaja minta diundang sebagai figur untuk membantu menyosialisasikan atau mengkampanyekan atau ada faktor lain, saya belum tahu. Nanti kita cek lagi, ya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (9/2/2021).


"Makanya itu yang nanti kita minta, saya cek lagi saya belum tahu. Apakah yang bersangkutan kenapa dapat lebih awal karena prioritas kita semuanya itu untuk nakes lebih awal," ungkapnya.


Seperti diketahui Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menyebut Helena merupakan pemilik Apotek Bumi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan membawa surat keterangan tenaga kesehatan saat divaksinasi. 


Yani mengatakan ada delapan orang yang ikut dalam rombongan Helena untuk divaksinasi COVID-19. 


Namun Yani tidak memerinci kapasitas dari masing-masing orang itu.


"Dia itu memiliki Apotek Bumi namanya. Apotek Bumi Kebon Jeruk. Mereka itu termasuk tenaga teknis kefarmasian. Ada yang jadi kasir, ada yang jadi apa ya rinciannya saya tidak begitu hafal. Jadi mereka datang ke situ memang membawa surat keterangan tenaga kesehatan," kata Yani saat dihubungi, Senin (8/2/2021). [Democrazy/dtk]

Penulis blog