DEMOCRAZY.ID - Bangsa Indonesia kembali berduka. Salah satu putra terbaik dari TNI AD Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar meninggal dunia pada usia 80 tahun. Mantan KSAD ini mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Jenazah Wismoyo Arismunandar akan dimakamkan di Giribangun, Solo, Jawa Tengah tepat di samping pusara putri tercintanya. Semasa aktif di TNI AD, Wismoyo Arismunandar dikenal sebagai pasukan baret merah yang banyak makan asam garam di berbagai palagan, termasuk di Timor Timur. Saat di Kopassus, Wismoyo Arismunandar juga pernah menjadi komandan Prabowo Subianto. Mengutip buku "Prabowo Subianto Indonesia Menang" terbitan Koperasi Garudayaksa Nusantara, Prabowo Subianto yang kala itu berpangkat Letnan Satu membagikan kisahnya saat ditugaskan di Timor Timur. Dia diperintahkan oleh Letnan Kolonel Wismoyo Arismunandar yang menjadi komandannya saat itu untuk betugas ke Timor Timur di tahun 1978. "Prabowo, kamu sudah siap berangka
DEMOCRAZY.ID - Bangsa Indonesia kembali berduka. Salah satu putra terbaik dari TNI AD Jenderal (Purn) Wismoyo Arismunandar meninggal dunia pada usia 80 tahun. Mantan KSAD ini mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Jenazah Wismoyo Arismunandar akan dimakamkan di Giribangun, Solo, Jawa Tengah tepat di samping pusara putri tercintanya. Semasa aktif di TNI AD, Wismoyo Arismunandar dikenal sebagai pasukan baret merah yang banyak makan asam garam di berbagai palagan, termasuk di Timor Timur. Saat di Kopassus, Wismoyo Arismunandar juga pernah menjadi komandan Prabowo Subianto. Mengutip buku "Prabowo Subianto Indonesia Menang" terbitan Koperasi Garudayaksa Nusantara, Prabowo Subianto yang kala itu berpangkat Letnan Satu membagikan kisahnya saat ditugaskan di Timor Timur. Dia diperintahkan oleh Letnan Kolonel Wismoyo Arismunandar yang menjadi komandannya saat itu untuk betugas ke Timor Timur di tahun 1978. "Prabowo, kamu sudah siap berangka