DEMOCRAZY.ID - Jabatan Kapolri resmi berpindah dari Jenderal Pol Idham Azis ke Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Itu ditandai dengan serah terima jabatan (sertijab) di Ruppatama Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021). Listyo pun melontarkan banyak pujian kepada seniornya itu. Mantan Kabareskrim itu menilai, kesuksesannya tidak lepas dari dukungan yang diberikan Idham selama menjabat sebagai Kapolri. Banyaknya kasus yang bisa diungkap Bareskrim pun disebut Sigit juga berkat arahan Idham. “Beliau (Idham) adalah sosok senior yang saya kagumi dan senantiasa menjadi teladan dan role model dalam kedinasan maupun kehidupan sehari-hari,” kata Sigit dalam sambutannya. Sebagai seorang pemimpin, Sigit menilai Idham adalah sosok yang memiliki kepekaan tinggi dalam menilai sebuah keadaan. Idham juga disebut Sigit memiliki fokus dan ketengan dalam mengambil keputusan. Selain itu, Idham juga merupakan pemimpin yang bertanggung jawab kepada anggotanya. “Jika diibaratkan karakter kaidah majas itu
Disebut Idham Azis ‘Bapak’ di Sertijab Kapolri, Listyo Sebut Idham Azis 'Burung Elang'
Januari 27, 2021
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Jabatan Kapolri resmi berpindah dari Jenderal Pol Idham Azis ke Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Itu ditandai dengan serah terima jabatan (sertijab) di Ruppatama Polri, Jakarta Selatan, Rabu (27/1/2021). Listyo pun melontarkan banyak pujian kepada seniornya itu. Mantan Kabareskrim itu menilai, kesuksesannya tidak lepas dari dukungan yang diberikan Idham selama menjabat sebagai Kapolri. Banyaknya kasus yang bisa diungkap Bareskrim pun disebut Sigit juga berkat arahan Idham. “Beliau (Idham) adalah sosok senior yang saya kagumi dan senantiasa menjadi teladan dan role model dalam kedinasan maupun kehidupan sehari-hari,” kata Sigit dalam sambutannya. Sebagai seorang pemimpin, Sigit menilai Idham adalah sosok yang memiliki kepekaan tinggi dalam menilai sebuah keadaan. Idham juga disebut Sigit memiliki fokus dan ketengan dalam mengambil keputusan. Selain itu, Idham juga merupakan pemimpin yang bertanggung jawab kepada anggotanya. “Jika diibaratkan karakter kaidah majas itu