DEMOCRAZY.ID - Kepulangan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memantik sejumlah spekulasi. Salah satunya adalah kabar akan adanya reuni akbar 212. Bahkan diklaim rencana itu sudah ditindaklanjuti dengan permohonan kepada Pemprov DKI Jakarta. Pada Selasa (10/11/2020) kemarin, Habub Rizieq sudah bertemu dengan Gubernur Anies Baswedan. Namun dalam pertemuan itu, diklaim tidak ada pembahasan soal acara reuni akbar 212. Sementara pada hari ini, beredar di kalangan wartawan surat undangan dari Pemprov DKI untuk sejumlah pihak yang agendanya mengenai pembahasan pelaksanaan acara reuni akbar 212 di kawasan Monumen Nasional (Monas). Undangan itu dibuat oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta, Taufan Bakri. Rapat tersebut diagendakan pukul 09.30 WIB hari ini di ruangan Kesbangpol. Ketika ditemui, Taufan membenarkan adanya rapat pertemuan dengan sejumlah pihak dari Pemprov hingga kepolisian. Namun agendanya belum membahas acara reuni akbar 212.
DEMOCRAZY.ID - Kepulangan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab memantik sejumlah spekulasi. Salah satunya adalah kabar akan adanya reuni akbar 212. Bahkan diklaim rencana itu sudah ditindaklanjuti dengan permohonan kepada Pemprov DKI Jakarta. Pada Selasa (10/11/2020) kemarin, Habub Rizieq sudah bertemu dengan Gubernur Anies Baswedan. Namun dalam pertemuan itu, diklaim tidak ada pembahasan soal acara reuni akbar 212. Sementara pada hari ini, beredar di kalangan wartawan surat undangan dari Pemprov DKI untuk sejumlah pihak yang agendanya mengenai pembahasan pelaksanaan acara reuni akbar 212 di kawasan Monumen Nasional (Monas). Undangan itu dibuat oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta, Taufan Bakri. Rapat tersebut diagendakan pukul 09.30 WIB hari ini di ruangan Kesbangpol. Ketika ditemui, Taufan membenarkan adanya rapat pertemuan dengan sejumlah pihak dari Pemprov hingga kepolisian. Namun agendanya belum membahas acara reuni akbar 212.