EKBIS POLITIK

Segini Besaran Gaji Presiden AS, Pantas Saja Trump Ngotot Ingin Rebut Kemenangan dari Joe Biden

DEMOCRAZY.ID
Maret 12, 2024
0 Komentar
Beranda
EKBIS
POLITIK
Segini Besaran Gaji Presiden AS, Pantas Saja Trump Ngotot Ingin Rebut Kemenangan dari Joe Biden

Segini Besaran Gaji Presiden AS, Pantas Saja Trump Ngotot Ingin Rebut Kemenangan dari Joe Biden
DEMOCRAZY.ID - Perebutan kursi untuk menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2020 kian memanas. Persaingan anatara Donald Trump dan Joe Biden pun semakin mendekati akhirnya.

Setelah Joe Biden mengungguli perolehan suara Pemilu 2020 dari Donald Trump, presiden pertahana AS tersebut sempat meminta penghentian penghitungan suara di beberapa negara bagian.


Pasalnya, Donald Trump merasa adanya kecurangan yang dilakukan oleh lawannya, Joe Biden.


Dari hasil pemantauan hingga, Jumat, 6 November 2020 pagi, Joe Biden masih memimpin perolehan suara dengan suara electoral vote sebanyak 264.


Joe Biden hanya membutuhkan sebanyak enam suara lagi untuk memastikan dirinya sebagai Presiden AS yang baru.


Namun dari ketatnya persaingan menuju Gedung Putih tersebut, pernahkah kalian bayangkan berapa besar gaji Presiden Amerika yang akan diterima oleh pemimpin negara adidaya tersebut?


Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-bekasi.com dalam artikel, "Donald Trump Ngotot Ingin Jegal Kemenangan Joe Biden, Ternyata Segini Gaji Presiden Amerika Serikat", tiga orang terakhir yang menjabat sebagai Presiden AS yaitu Donald Trump, Barack Obama, dan George W memiliki nilai yang berbeda. Bush menerima gaji sebesar 400 ribu dolar AS atau sekitar Rp5.823 miliar per tahun.


Dikutip dari Bussiness Insider, selain gaji, mereka juga mendapatkan biaya tambahan tahunan sebesar 50 ribu dolar Amerika atau sekitar Rp730.375 juta.


Mereka juga diberi fasilitas tempat tinggal di Gedung Putih, transportasi, dan perawatan kesehatan terbaik yang semuanya dapat dinikmati secara gratis oleh sang presiden dan keluarganya.


Meskipun gaji tersebut terbilang besar, namun mayoritas yang menjabat sebagai Presiden AS sudah kaya sebelum menjabat sehingga banyak dari mereka yang menyumbangkan semua gajinya atau setengah gajinya ke yayasan amal.


Apakah ketika mereka sudah pensiun sebagai Presiden AS tetap akan mendapatkan uang pensiun yang tinggi dari pemerintah? Jawabannya adalah ya.


Setelah masa jabatan mereka berakhir sebagai presiden, para mantan presiden mendapatkan uang pensiun yang sangat besar yaitu 205.800 dolar Amerika atau sekitar kurang lebih Rp3 miliar per tahun.


Selain itu, banyak dari mantan presiden tersebut yang memang mempunyai banyak perusahaan besar sebelum menjabat sebagai presiden, memiliki acara talkshow sendiri, menulis buku, dan masih banyak lagi sehingga penghasilan mereka tetap tinggi.


Setelah melihat jumlah uang yang dihasilkan oleh Presiden AS, apakah Anda tertarik untuk menjadi presiden?


Saat ini, posisi Joe Biden masih unggul atas Donald Trump dan diprediksi hasil akhir akan segera didapatkan. [Democrazy/pkry]

Penulis blog