Dalam video berdurasi 48 detik ini terekam jelas oleh penumpang mobil, saat orang yang membawa jenazah itu berhenti di trafight light perempatan di Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, sekitar pukul 10.00 WIB.
Dalam video terdengar percakapan seorang perempuan yang merekam kejadian itu di dalam mobil.
"Iki ngowo opo coba (ini membawa apa ya)? Kok medeni banget lho (ini sangat menakutkan sih). Daerah Simo," ucap perempuan dalam percakapan di video, yang viral di media sosial (medsos)
Dimintai konfirmasi, Kapolsek Simo, AKP Sunoto membenarkan adanya kejadian tersebut.
Ia mengatakan pengangkut jenazah itu bernama Sutejo (50).
Sedangkan, jenazah yang diangkut bernama Ginem Suharti (80) warga Kecamatan Banyudono, Kecamatan Boyolali.
"Jadi itu kejadian sebenarnya adalah anak (Sutejo) membawa jenazah ibunya (Suharti) untuk dimakamkan sendiri di TPU (Tempat Pemakaman Umum) di desa Wilayah Kecamatan Simo, Boyolali," ujar Sunoto, Jumat (30/10).
Ia mengatakan anak yang membawa jenazah ibu kandungnya yang telah meninggal dunia karena menua itu diduga punya riwayat gangguan jiwa.
Karena warga curiga kemudian ditolong, disucikan, dan dimakamkan secara layak.
"Jenazah itu diambil dia (Sutejo) di rumah duka Desa Jembungan, Kecamatan Banyudono untuk dibawa ke Dukuh Selorejo, Desa Kedunglengkong, Kecamatan Simo," katanya.
Hasil pengecekan, Suharti meninggal karena menua dan tidak ada tanda-tanda penganiayaan.
Selanjutnya, jenazah dimandikan serta dimakamkan secara layak di TPU di Dukuh Sucen Timur, Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali, pukul 13.00 WIB.
"Masalah ini telah diselesaikan secara kekeluargaan," tutup dia. [Democrazy/merahputih]