DEMOCRAZY.ID - Aksi demonstrasi tolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja kembali digelar di sekitaran Istana, Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020). Demonstrasi kali ini merupakan aksi susulan ketiga kali dari berbagai elemen masyarkat dan buruh yang tergabung dalam gerakan Badan Ekskutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Berdasarkan pantauan Pojoksatu.id di lapangan, pada pukul 15.05 mahasiswa kembali membeludak di Patung Kuda. Di sekujur jalan banyak poster membentang yang bertuliskan tentang ‘tolak Omnibus Law Presiden harus berpihak kepada kecil’ dan ‘Pejabat penghianat rakyat’ “Periode pertama kebijakan Jokowi masih ideal, tapi pada periode kedua ini yang genap satu tahan pertama, Jokowi ingin mengembalikan modal. Sebab, semua kepentingan rakyat di kekang,” teriak orator di atas mobil komando aksi. Orator juga sesekali memutar lagu perjuangan buruh tani untuk menyemangati kawan-kawan aksi. “Teman-teman tetap semangat demi kepentingan rakyat Indonesia 10 tahun atau 20 t
DEMOCRAZY.ID - Aksi demonstrasi tolak Omnibus Law atau UU Cipta Kerja kembali digelar di sekitaran Istana, Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa (20/10/2020). Demonstrasi kali ini merupakan aksi susulan ketiga kali dari berbagai elemen masyarkat dan buruh yang tergabung dalam gerakan Badan Ekskutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Berdasarkan pantauan Pojoksatu.id di lapangan, pada pukul 15.05 mahasiswa kembali membeludak di Patung Kuda. Di sekujur jalan banyak poster membentang yang bertuliskan tentang ‘tolak Omnibus Law Presiden harus berpihak kepada kecil’ dan ‘Pejabat penghianat rakyat’ “Periode pertama kebijakan Jokowi masih ideal, tapi pada periode kedua ini yang genap satu tahan pertama, Jokowi ingin mengembalikan modal. Sebab, semua kepentingan rakyat di kekang,” teriak orator di atas mobil komando aksi. Orator juga sesekali memutar lagu perjuangan buruh tani untuk menyemangati kawan-kawan aksi. “Teman-teman tetap semangat demi kepentingan rakyat Indonesia 10 tahun atau 20 t