DEMOCRAZY.ID - Polda Metro Jaya terkendala dalam pengungkapan kasus begal terhadap pesepeda karena banyak korban yang enggan melaporkan kejadian yang dialami kepada polisi. "Kami terkendala karena ada korban yang tidak melapor," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (28/10). Yusri mengatakan, pihak kepolisian menerima sebanyak lima laporan pembegalan yang dialami oleh pesepeda. Diperkirakan masih ada korban yang tidak melapor kepada pihak berwajib. "Yang melapor Oktober saja ada sekitar lima kasus, ini kita dalami dan ada satu kasus yang pelakunya ditangkap, ada yang pengakuannya tujuh kali sudah beraksi begal sepeda," tambahnya. Yusri pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak sungkan melaporkan segala bentuk tidak kriminal kepada kepolisian, karena laporan masyarakat akan sangat membantu pengungkapan kasus. Diketahui, sejumlah orang menjadi korban begal saat bersepeda di Jalan Jakarta. Salah satu korban begal iala...
DEMOCRAZY.ID - Polda Metro Jaya terkendala dalam pengungkapan kasus begal terhadap pesepeda karena banyak korban yang enggan melaporkan kejadian yang dialami kepada polisi. "Kami terkendala karena ada korban yang tidak melapor," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Rabu (28/10). Yusri mengatakan, pihak kepolisian menerima sebanyak lima laporan pembegalan yang dialami oleh pesepeda. Diperkirakan masih ada korban yang tidak melapor kepada pihak berwajib. "Yang melapor Oktober saja ada sekitar lima kasus, ini kita dalami dan ada satu kasus yang pelakunya ditangkap, ada yang pengakuannya tujuh kali sudah beraksi begal sepeda," tambahnya. Yusri pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak sungkan melaporkan segala bentuk tidak kriminal kepada kepolisian, karena laporan masyarakat akan sangat membantu pengungkapan kasus. Diketahui, sejumlah orang menjadi korban begal saat bersepeda di Jalan Jakarta. Salah satu korban begal iala...