POLITIK

Begini Respon KAMI Soal Gatot Nurmantyo Dikaitkan dengan Partai Ummat

DEMOCRAZY.ID
Oktober 30, 2020
0 Komentar
Beranda
POLITIK
Begini Respon KAMI Soal Gatot Nurmantyo Dikaitkan dengan Partai Ummat

Begini Respon KAMI Soal Gatot Nurmantyo Dikaitkan dengan Partai Ummat
DEMOCRAZY.ID - Salah seorang deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Andrianto buka suara soal adanya usulan duet Gatot Nurmantyo dengan Hanafi Rais sebagai ketua umum dan sekjen Partai Ummat.

Menurut Andrianto, sejauh ini yang dia tahu Gatot Nurmantyo tidak berpikiran konsentrasi di partai. 


Gatot, menurutnya, tetap ingin bergerak pada penguatan civil society yang sifatnya gerakan moral.


"Kalau partai itu kan lebih pada kecenderungan kekuasaan. Sementara kita saat ini lebih pada gerakan moral, yang selalu berupaya mengingatkan jika ada sesuatu yang keliru dari perjalanan bangsa ini," ujar Andrianto seperti melansir sindonews.com, Jumat 30 Oktober 2020.


Andrianto mengatakan, dengan alasan tersebut, saat ini yang dia tahu Gatot Nurmantyo tidak tertarik dengan Partai Ummat atau dengan partai lainnya.


Namun, menurutnya, kalau ada usulan dari orang lain yang menghubung-hubungkan Gatot dengan Partai Ummat, itu hal biasa saja.


"Tapi yang jelas Pak GN sampai saat ini tidak tertarik dengan Partai Ummat dan partai lainnya," katanya.


Diberitakan sebelumnya, Partai Ummat yang merupakan partai baru Tokoh Reformasi M Amien Rais, terus menjadi perbincangan. 


Teraktual, muncul usulan menduetkan Gatot Nurmantyo-Hanafi Rais sebagai ketua umum dan sekjen Partai Ummat.


Usulan duet Gatot-Hanafi pimpin Partai Ummat tersebut sempat muncul saat sejumlah netizen berpartisipasi melalui kolom obrolan langsung atau live chat saat obrolan tentang Persiapan Deklarasi Partai Ummat yang tayang di Channel YouTube Terminal Amien Rais, Senin (26/10/2020) malam.


Dimintai tanggapannya terkait hal tersebut, salah satu loyalis Amien Rais, Chandra Tirta Wijaya mengatakan semua masyarakat yang bersimpati dengan Partai Ummat berhak mengusulkan siapa yang layak memimpin partai bertagline `Lawan Kezaliman` dan `Tegakkan Keadilan` ini.


Jadi, yang muncul bukan hanya nama mantan Panglima TNI Jenderal (Pun) Gatot Nurmantyo dan mantan Ketua Fraksi PAN DPR RI Ahmad Hanafi Rais.


Chandra menyebut, muncul usulan dari masyarakat soal sejumlah nama yang dianggap layak memimpin Partai Ummat. 


Dia menyebut nama yang muncul antara lain Anies Baswedan, Sandiaga Uno, Gatot Nurmantyo, dan bahkan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. 


Namun, Chandra mengatakan pihaknya tidak dalam posisi menarik atau mengajak bergabung tokoh-tokoh tersebut.


"Kembali kepada kita sendiri dan kepada orang tersebut (apakah mau gabung)," ujar Chandra. [Democrazy/jstc]

Penulis blog