DEMOCRAZY.ID - Pernyataan kontroversial Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo soal adanya kemunculan PKI model baru masih menimbulkan polemik hingga kini. Ketua Badan Pekerja Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia ( KAMI ), Ahmad Yani, mengungkapkan bahwa apa yang dikatakan oleh Gatot Nurmantyo hanyalah bermaksud mengingatkan bangsa ini tentang bahayanya suatu komunisme . Karena jika menilik sejarah, PKI ini telah melakukan sebuah gerakan yang berpotensi besar memberikan ancaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Salah satu yang masih melekat dalam ingatan bangsa ini adalah peristiwa Madiun serta tragedi tahun 1965 yang begitu mengerikan. “Beliau hanya mengingatkan soal masa lalu. Masa yang sangat kelam puluhan tahun yang lalu terjadi di negara ini,” ujar Ahmad Yani. Ahmad Yani juga sepakat dengan pernyataan Gatot Nurmantyo bahwa memang ada indikasi kebangkitan paham komunis serta partai terlarang tersebut. Munculnya aroma kebangkitan baru komunis ini langsung mendapatkan respon
Ahmad Yani Sebut Bahwa PKI Sekarang Masih Ada Namun Disamarkan
September 27, 2020
0
Komentar
DEMOCRAZY.ID - Pernyataan kontroversial Jenderal (Purn) TNI Gatot Nurmantyo soal adanya kemunculan PKI model baru masih menimbulkan polemik hingga kini. Ketua Badan Pekerja Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia ( KAMI ), Ahmad Yani, mengungkapkan bahwa apa yang dikatakan oleh Gatot Nurmantyo hanyalah bermaksud mengingatkan bangsa ini tentang bahayanya suatu komunisme . Karena jika menilik sejarah, PKI ini telah melakukan sebuah gerakan yang berpotensi besar memberikan ancaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Salah satu yang masih melekat dalam ingatan bangsa ini adalah peristiwa Madiun serta tragedi tahun 1965 yang begitu mengerikan. “Beliau hanya mengingatkan soal masa lalu. Masa yang sangat kelam puluhan tahun yang lalu terjadi di negara ini,” ujar Ahmad Yani. Ahmad Yani juga sepakat dengan pernyataan Gatot Nurmantyo bahwa memang ada indikasi kebangkitan paham komunis serta partai terlarang tersebut. Munculnya aroma kebangkitan baru komunis ini langsung mendapatkan respon